170 views

Camat Tomoni Timur Dampingi Bapelitbangda Lutim Monitoring dan Verval Data P3KE di Lima Desa

LUWU TIMUR, POSJURNALIS.COM – Dalam rangka mendukung percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem di Kabupaten Luwu Timur, Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah (Bapelitbangda) Luwu Timur melaksanakan kegiatan monitoring dan verifikasi validasi (Verval) data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) pada Rabu, 6 November 2024. Kegiatan ini berlangsung di aula Kantor Camat Tomoni Timur, Desa Kertoraharjo.

Camat Tomoni Timur, Yulius, turut hadir mendampingi tim dari Bapelitbangda bersama jajaran kepala desa, sekretaris desa, dan operator dari lima desa di wilayahnya, yakni Desa Purwosari, Desa Pattengko, Desa Manunggal, Desa Kertoraharjo, dan Desa Cendana Hitam Timur. Turut hadir pula Kamrul, Fungsional Perencana Bapelitbangda Luwu Timur yang bertanggung jawab atas pengelolaan data P3KE.

Kamrul menjelaskan bahwa proses verifikasi dan validasi data P3KE bertujuan untuk memastikan keakuratan informasi yang masuk dalam database P3KE. “Kegiatan verifikasi dan validasi ini penting untuk mencegah kesalahan dalam pengumpulan data, sehingga data yang diperoleh lebih akurat dalam menggambarkan kondisi warga yang masuk dalam kategori miskin atau miskin ekstrem,” ujar Kamrul.

Menurutnya, keakuratan data P3KE menjadi fondasi penting bagi pemerintah daerah dalam menyusun program pembangunan ke depan di Luwu Timur.

Pada kesempatan itu, Camat Tomoni Timur menyampaikan apresiasi kepada Tim P3KE Bapelitbangda yang terjun langsung ke wilayahnya untuk melakukan verifikasi data. “Langkah ini sangat penting agar data yang dikumpulkan benar-benar mencerminkan kondisi nyata di lapangan, terutama bagi masyarakat yang tergolong miskin ekstrem,” ungkap Yulius.

Ia berharap, dengan verifikasi dan validasi ini, data yang diperoleh lebih akurat dan bisa dipertanggungjawabkan, sehingga program bantuan untuk masyarakat miskin di tingkat desa dapat lebih tepat sasaran. Yulius juga mengimbau kepada para kepala desa untuk lebih teliti dalam mengidentifikasi warganya yang tergolong miskin ekstrem.

Dalam kegiatan Verval ini, Bapelitbangda Luwu Timur memberikan kesempatan bagi desa yang belum melengkapi data sesuai format untuk menyelesaikannya hingga 15 November. Data yang telah lengkap, baik dalam bentuk soft copy maupun hard copy, akan dikirim ke Bapelitbangda sebagai dasar perencanaan dan evaluasi program pengentasan kemiskinan ekstrem di Luwu Timur.(RS/**)

Related articles

109 Personil Polres Morowali Lakukan Pengamanan Unjuk Rasa FNPBI Ke Arah Kantor BTIIG Topogaro

MOROWALI, POSJURNALIS.COM – Kepolisian Resort Morowali lakukan Pengamanan aksi unjuk rasa terkait isu sentral pada persoalan kontrak PKWT serta karyawan yang di rumahkan agar di perkerjakan kembali. Rabu  (08/3/2023). Aksi Unjuk rasa ini di lakukan oleh Front Nasional Perjuangan Buruh Indonesia (FNPBI) dengan sasaran aksi, kantor PT. BTIIG. Yang berlokasi  di Desa Topogaro Pengamanan itu […]

Pimpin Upacara HKN, Sekda Bahri Suli Serahkan 8 SK Pensiun ASN

LUWU TIMUR, POSJURNALIS.COM – Sekretaris Daerah Luwu Timur, H. Bahri Suli menyerahkan Surat Keputusan (SK) Pensiun BUP dan Meninggal Dunia bagi 8 orang Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup Pemkab Lutim yang akan memasuki masa Purna Bakti TMT 1 November 2023. SK Pensiun tersebut diserahkan Sekda Lutim usai memimpin Upacara Hari Kesadaran Nasional (HKN) yang berlangsung […]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *